Program Matching Fund/Dana Padanan yang dimenangkan oleh Universitas Muhammadiyah Mataram tahun 2023 dengan Mitra DLHK Pemprov NTB, dan Dr. Nurjannah Septyanun Sebagai Projects Leader, sukses menggelar 5 sesi Focus Groub Discussion. Output kegiatan ini salah satunya adalah Policy Brief yang di Approve oleh Pemda NTB, sebagai dasar kebijakan dan implementasi program Net Zero Emisi Tahun 2050. Selengkapnya di Link: https://www.ntbprov.go.id/…/fgd-pj-gubernur-ntb-perlu…
Judul Program: Inovasi Pembangunan Rendah Emisi melalui Sustainable Management Forest Policy dan Ekonomi Hijau studi kasus di kawasan Hutan Pendidikan Universitas Muhammadiyah Mataram , terdiri dari beberapa sub kegiatan, selain FGD, telah dilaksanakan Survey Perhitungan Karbon Stok Kawasan Hutan Pendidikan seluas 93.5 Ha.
Luaran dari kegiatan/Projects ini Antara lain:
1. Dokumen Policy riset (policy Brief) sektor ekonomi Hijau/ekonomi karbon (Ber-Hki)
2. Artikel terpublikasi di Jurnal Internasional Bereputasi/prosiding Internasional: https://www.jppipa.unram.ac.id/…/jppipa/article/view/6309
3. Artikel ilmiah terpublikasi di jurnal Nasional Terakreditasi: https://journal.ummat.ac.id/…/geography/article/view/17210
4. Dokumen Hasil perhitungan Carbon stok Kawasan yang terinput di SRN PPI: https://srn.menlhk.go.id/index.php, sertifikat SPE-GRK
5. Buku Saku Tata Laksana dan Perhitungan Carbon Stok Kawasan: https://badanpenerbit.org/inde…/dpipress/article/view/1424
6. Buku Ajar Hukum dan Kebijakan Lingkungan
7. Rekomendasi berdirinya BPDLH NTB
8. Buku Referensi: Hukum dan Ekonomi Karbon
Proses dan luaran ini, menjadi modal besar menuju proses Implementasi Hasil riset/Hilirisasi hasil riset. Next Dana Padanan Skema lanjutan, semoga bisa dilanjutkan bersama Mitra DLHK-NTb dan Mitra strategis lainnya…
Kami sangat berbangga, kegiatan FGD sesi 5 ini dapat dihadiri dan di buka Oleh Pak Pj. Gubernur NTB: Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, Para pakar, yaitu Dari:
1. Guru Besar Ilmu Hukum/Hukum Lingkungan (Prof. Dr. Absori, SH.,M.Hum) dari Universitas Muhammadiyah Surakarta
2. Pakar Teknologi dan Enviromental (TS. Dr. Mohd Zahid Ismail) dari KICT Internasional Islamic University Malaysia)